29 Mei 2025 Keringanan Pajak Kasino Bally's Chicago Memicu Pertanyaan Soal Prioritas Kota

Keringanan Pajak Kasino? Bally’s Chicago Memicu Pertanyaan Soal Prioritas Kota

Tempat sementara Bally’s tengah berjuang, pihak kasino ingin mendapatkan diskon pajak properti untuk hotel dan kasino permanen di Chicago.

Sebagai kota terbesar ketiga di Amerika Serikat, Chicago menerapkan tarif pajak untuk properti sebesar 25% bagi bangunan komersial, namun Bally’s sedang mencari tarif pajak 12 tahun 10%. Persentase ini sebenarnya sama dengan kota yang mengenakan pajak properti bagi perumahan.

Bally’s Chicago Minta Keringanan Pajak

Usai 12 tahun berlalu, Bally’s Chicago secara bertahap melakukan pembayaran pajak properti standar 25% di resor terpadu dengan nilai $1,7 miliar pada area River West. Operator kasino regional mengemukakan pendapatnya bahwa keringanan pajak sangat diperlukan agar membantu Bally’s mendapatkan keuntungan finansial yang baik, memastikan lokasi permainan bisa mendapat keuntungan sesuai harapan bagi kota yang sedang membutuhkan dana.

Proposal tersebut muncul ketika kasino sementara Bally’s yang berada diĀ  Kuil Madinah tengah berjuang. Di tahun 2024 lalu, tempat tersebut sebenarnya hanya menghasilkan sebesar $16 juta bagi kota, nilai tersebut kurang dari 1/2 perkiraan $35 juta untuk anggaran Brandon Johnson selaku walikota.

Lokasi permainan sementara juga dianggap tertinggal dari tujuan utamanya. Lalu lintas pejalan kaki pada 2024 dan pendapatan per orang diakui di bawah ekspektasi. Walaupun secara sementara Bally’s merupakan satu-satunya tempat permainan di Chicago, namun Bally’s berhasil ada di posisi kedua Illinois dengan GGR (pendapatan game kotor) di 2024.

Adanya Pengaruh di Bally’s?

Muncul kemungkinan pengaruh di Bally’s Chicago yang membantu mereka mendapatkan diskon pajak properti, lantaran Chicago sendiri masih berjuang untuk kewajiban pensiun publik yang sedang kekurangan dana. Ada salah satu area di kota yang mengandalkan pendapatan game untuk menopang kebutuhan mereka, apalagi peringkat kredit pun sedang menurun.

Standard & Poor’s (S&P) beberapa waktu lalu telah memangkas credit grade Chicago menjadi “BBB”, ini jadi satu tingkat di atas wilayah sampah “BBB+”. Para pejabat kota menolak adanya penurunan karena fundamental sudah sangat kokoh sehingga tidak bisa diubah.

Terlepas dari adanya negosiasi untuk anggaran publik selama beberapa bulan terakhir, fundamental kredit Kota masih tetap dan tidak ada perubahan sama sekali. Peringkat tersebut juga tidak akurat mengenai kekuatan kredit atau kemampuan kota dalam membayar utang dan kewajiban pensiun, berdasarkan siaran pers balai kota.

Hotel kasino permanen Bally’s Chicago diperkirakan bisa menghasilkan dana tahunan hingga $200 juta untuk kota tersebut jika memiliki pendapatan yang terus meningkat, pendapatan termasuk properti, perjudian, dan pajak penjualan.

Diharapkan para operator bisa membayar pajak properti dengan nilai $67,6 juta ke kota besar di tahun 2027 nanti.

Tantangan di Balik Penawaran Pajak Properti Bally’s

Kasino Bally’s Chicago mendapatkan pujian karena telah menyelamatkan pensiun potensial dan membuka lapangan kerja di kota tersebut. Upaya mendapatkan diskon pajak properti yang dilakukan Bally’s nampaknya menghadapi beberapa tantangan.

Alderman Gilbert Villegas mengusulkan insentif tersebut namun banyak juga pihak yang keberatan dengan hubungan antara Chicago dan Bally’s.

Pihak orang dalam politik di kota mengatakan bahwa Walikota Johnson maupun Alderman Walter Burnett tidak mendukung ekspansi keringanan pajak untuk Bally’s. Dan tidak ada waktu jangka pendek untuk membantu perusahaan game ini.

Anggaran Chicago pada baru-baru ini telah disahkan dan tidak termasuk dengan kenaikan pajak properti senilai $300 juta yang dicari oleh walikota. Ini bisa jadi pertanda adanya keterbatasan di antara politisi kota dalam meningkatkan pajak pada penduduk maupun bisnis.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *